Inilah Wilayah-Wilayah yang Terdampak Gangguan Pecahnya PDAM Tirtawening





Pipa PDAM Tirtawening pecah.jpg

Pada Minggu, 25 November 2018 dini hari sekira pukul 03.30 WIB, pipa transmisi milik PDAM Tirtawening di Cisangkuy Baru meledak. Pipa berdiameter 85 cm tersebut berada di RT 01 RW 12 Desa Margahurip, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung. Pipa sepanjang 32 kilometer tersebut menyalurkan air dari Cikalong hingga Badak Singa, Kota Bandung.

Pipa tersebut sudah tertanam sejak 1990 dengav jenis pipa DCIP (Ductile Cast Iron Pipe)
berdiameter 850 mm. Akibat dari meledaknya pipa ini, distribusi air ke Kota Bandung mengalami gangguan. Air dari ledakan pipa pun meluber hingga ke permukiman penduduk. Pihak PDAM Tirtawening menjelaskan bahwa aliran air ke Kota Bandung terdampak, namun tidak mati total. Pihak PDAM Tirtawening akan melakukan distribusi bergilir.

Antisipasi kebocoran pipa transmisi Cisangkuy yakni penambahan debit aliran air yang dipersiapkan ± 275 l/detik  dari Intake Dago Bengkok : ± 150 l/detik dan Intake Sabuga : ± 125 l/detik. Sehingga debit produksi aliran air yang hilang selama pipa transmisi Cisangkuy pecah adalah sebesar 725 l/detik – 275 l/detik hanya 450 l/detik. PDAM Tirtawening Kota Bandung saat ini sedang mengupayakan penggantian pipa dan penggantian air baku dengan memanfaatkan Sungai Cikapundung. Untuk penyebab terjadinya pipa pecah saat ini kami masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Estimasi jumlah pelanggan yang terganggu untuk Wilayah Barat dan Timur sebanyak : ± 102.820 SL - Wilayah Barat : ± 41.820 SL - Wialayah Timur : ± 61.749 SL

Sebagian pelanggan di Kota Bandung yang mendapatkan suplai air dari pengolahan Badaksinga akan terganggu selama kurang lebih 4 s.d 5 hari terhitung mulai Minggu, 25 November 2018. Pihak PDAM Tirtawening sendiri menyediakan 13 unit mobil tangki yang akan menjangkau daerah-daerah terdampak dan dapat memesannya secara kolektif dengan dikoordinir oleh pengurus RW setempat. Dengan menghubungi Kantor Pelayanan Air Tangki Jln. Surapati no. 67 Bandung. Nomor telepon (022) 2507993 dan nomor WhatsApp 0821 2724 2863. Untuk pengaduan wilayah barat nomor telepon (022) 20451166, dan wilayah timur (022) 7204227.

Adapun daerah-daerah yang terganggu aliran air akibat pecahnya pipa PDAM Tirtawening ini, di antaranya:

Area Bandung Timur: Cihapit, Citarum, Kebon Pisang, Merdeka, Padasuka, Cikutra, Cicadas, Sukamaju, Sukapada, Pasirlayung, Cipamokolan, Derwati, Mekarmulya, Manjahlega, Sekejati, Margasari, Cijawura, Jatisari, Kujangsari, Kebon Kangkung, Sukapura, Kebonjayanti, Babakan Surabaya, Cicaheum, Babakansari, Binong, Samoja, Kebon Gedang, Gumuruh, Maleer, Cibangkong, Kacapiring, Kebonwaru, Malabar, Cikawao, Lingkar Selatan, Burangrang, Paledang, Turangga, Cijagra.

Area Bandung Barat: Ancol, Sawah Kurung, Kota Baru, Pasirluyu, Parakan Asri, Maleber Inpres, Curug Candung, Pasir Salam, Pasir Jaya, Muara, Leuwi Anyar, Citarip Timur, Waas, Empang Toha, PLN Dalam, Nyengseret Utara, Kopo Ganjil.

--------

Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS