Schneider Electric Dorong Akselerasi Implementasi Industri 4.0





Schneider Electric Batam

Kementerian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin) bersama dengan Schneider Electric, perusahaan global terkemuka dalam pengelolaan energi, otomasi dan proteksi listrik, pada Jumat (16/11/2018) menandatangani Nota Kesepahaman terkait pengembangan dan penerapan Industri 4.0 dalam mencapai Indonesia 4.0, yang bertujuan untuk mengembangkan, meningkatkan keterampilan dan optimalisasi penggunaan hasil evolusi industri 4.0 oleh pelaku industri di Indonesia.

Penandatanganan Nota Kesepahaman dilakukan oleh Ngakan Timur Antara, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, dan Gabriel De Tissot, Vice President PT Schneider Electric Manufacturing Batam; disaksikan oleh Airlangga Hartarto, Menteri Perindustrian Republik Indonesia dan Jim Tobojka, Senior Vice President Global Supply Chain Schneider Electric untuk Asia Timur dan Jepang.

Smart Factory Schneider Electric di Batam adalah bagian dari transformasi digital Schneider Electric secara Global. Sampai hari ini, Schneider Electric telah memiliki enam smart factory di seluruh dunia termasuk di Batam. Smart Factory Schneider Electric lainnya terletak di China, Prancis, Filipina, Amerika Utara dan India.

Aplikasi yang digunakan smart factory Schneider Electric mencakup connected product, edge control dan apps, analytics & services untuk pengelolaan energi: Augmented Operator Advisor, Power Monitoring Expert, IoT monitoring via Machine Advisor & Aveva Insight, Lean Digitalization System for shop floor management, Virtual Reality for industrialization, Augmented Reality for operator training, Collaborative Robots, Automatic Guided Vehicles, Remote assistance for maintenance & Machine learning.

Semua solusi di atas terhubung kepada platform EcoStruxure™, yaitu platform IoT (Internet of Things) milik Schneider Electric yang terbuka, mudah dioperasikan, dan kompatibel. EcoStruxure™ memberikan nilai lebih dalam hal keamanan, keandalan, efisiensi, daya tahan dan konektivitas. EcoStruxure™ dibangun berdasarkan kemajuan dalam IoT, mobilitas, deteksi, cloud, analitik, dan keamanan cyber untuk menghadirkan inovasi di setiap tingkat, dari produk yang terhubung ke analisis dan layanan aplikasi, melalui kontrol periferal. EcoStruxure™ hadir di lebih dari 480.000 instalasi, didukung oleh lebih dari 20.000 sistem integrator, dan menghubungkan lebih dari 1,5 juta aset.

Di Batam, Schneider Electric mempekerjakan lebih dari 2.900 karyawan di tiga smart factory yang memproduksi beragam produk (contractor, relay, variable speed drives, sensors, circuit breakers, electronic boards) yang didistribusikan tidak hanya untuk pasar dalam negeri, namun juga Eropa, Amerika Utara, China, India dan wilayah Asia Pasifik. Ketiga pabrik ini telah tersertifikasi dengan standard internasional ISO 9001, ISO 14001, dan OHSAS 18001.

--------

Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS