Kecelakaan Maut Terjadi di Ciloto, Minggu, 30 April 2017 Siang





Kecelakaan Bus di Ciloto Puncak Minggu 30 April 2017

Kecelakaan lalu lintas di jalur Puncak kembali terjadi. Sebelumnya, terjadi kecelakaan beruntun di Tanjakan Selarong Jalan Raya Puncak, Bogor. Kecelakaan tersebut melibatkan 12 kendaraan, baik roda empat dan motor, pada Sabtu 22 April 2017 sore.  Dan pada Minggu, 30 Mei 2017 sekira pukul 10.30 WIB telah terjadi kecelakaan lalin bus pariwisata nopol B 7057 BQ dari arah Jakarta menuju Cianjur mengalami gangguan rem sehingga menabrak beberapa kendaraan di kedua lajur.

Kecelakaan berawal saat bus bernopol B 7058 BGA yang sarat penumpang melaju dari arah Jakarta-Bogor menuju Cianjur. Bus melaju dengan kecepatan sedang. Saat jalan turunan, tepatnya di Kampung Parabon, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, bus berwarna putih ini diduga mengalami rem blong.

Kendaraan yang terhantam bus antara lain:
1. Avanza warna silver Nopol B-1087-BIO
2. Toyota Rush warna putih Nopol B-1672-PYW
3. Toyota Avanza silver Nopol B-1608-BKV
4. Sepeda motor Suzuki Satria biru Nopol B-6917-BHK
5. Sepeda motor Yamaha Mio merah Nopol B-4503-BBI
6. Sepeda motor Honda Vario merah Nopol B-3370-BQG
7. Sepeda motor Honda Vario merah Nopol B-4503-BBI
8. Angkot jurusan Cipanas-Puncak.

Lokasi kecelakaan berada di kawasan Puncak di wilayah Cianjur. Berjarak sekitar lima kilometer dari wilayah perbatasan antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur.

Bus dan minibus terjun ke area perkebunan. Data sementara kecelakaan di dekat RM Bumi Aki ini merenggut 12 orang meninggal dunia, 5 orang mengalami luka berat, dan 42 orang mengalami luka ringan. Korban saat ini sudah dibawa ke RSUD Cimacan, Cianjur. Akibat kecelakaan tersebut, lalu lintas di Jalur Puncak, Ciloto, menuju Jakarta dan Cianjur macet parah.

Berikut ini nama-nama korban meninggal dunia:
1. Martin (pemotor/Jakarta)
2. Suyono (sopir bus/Jakarta)
3. Jajang (sopir Avanza/Jakarta)
4. Sudinar (penumpang bus/Jakarta)
5. Suyatna (penumpang bus/Jakarta)
6. Wagirun (penumpang bus/Jakarta)
7. Mimi (penumpang bus/Jakarta)
8. Yoyo (penumpang Avanza/Jakarta)
9. Willy Candra (pemotor/Jakarta)
10. Siti Masitoh (penumpang angkot/Cianjur)
11. Mamad
12. Belum teridentifikasi

Sementara data korban luka berat, di antaranya:
1. Jhons (pemotor Mio/Jakarta)
2. Tiowores (pemotor Vario/Jakarta)
3. Iim Ibrohim (pengemudi Angkot/Cianjur)
4. Tini Hartini (penumpang Avanza/Jakarta)
5. Hanifah (warga sekitar/Cianjur)

Kronologi
Sekitar pukul 07.00, Bus Kitrans berangkat dari Jakarta menuju Taman Bunga Cibodas, Cianjur. Pukul 09.30, bus  masuk ke arah Puncak tujuan Cianjur. Arus lalu lintas saat itu sedang diberlakukan satu arah Bogor - Cianjur (arah Cianjur ke Bogor sedang ditutup). Pukul 10.25, bus melintas perbatasan Bogor-Cianjur. Kondektur bus sempat memberi peringatan kepada pengendara lain di depan bahwa bus mengalami rem blong. Pukul 10.30, bus melaju tak terarah kemudian menabrak 10 kendaraan lain di depannya. Bus pun kemudian oleng dan menyeret kendaraan yang datang dari arah berlawanan yang tengah menunggu jalur one way dibuka.

Rem blong dan kondisi mobil mesin mati sesampainya di tikungan rumah makan Bumi Aki, kondisi jalan turun dan tikungan tajam sehingga lepas kendali dan menabrak mobil yang sedang macet dari Cianjur menuju Bogor, Bus Kitrans dua unit mobil Avanza Nopol B 1608 BKV, B 1087 BIQ dan 6 unit motor masuk ke arah lahan perkebunan, setelah terlebih dahulu mobil bus menabrak warung kopi milik Subarna.

--------

Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS