Kegiatan ini melibatkan kurang lebih 3.600 orang peserta. Adapun tujuan dilaksanakannya acara ini untuk menumbuhkan kepedulian, kesadaran dan peran aktif dalam setiap individu, keluarga, masyarakat, dunia usaha dan sekaligus menciptakan lingkungan yang berkualitas untuk mewujudkan perlindungan dan tumbuh kembang anak serta keluarga sehat sejahtera.
Dalam kesempatan ini, turut hadir Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan beserta istri, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Bupati Bandung Dadang Naser beserta tamu undangan lainya. Dalam Sambutannya, Gubernur Jawa Barat menyampaikan Hari Anak Nasional harus dijadikan sebagai peningkat kesadaran semua pihak dalam pemenuhan hak-hak pada anak. Karena masa depan bangsa bergantung pada anak-anak yang akan datang.
“Apabila ingin melihat Indonesia maupun Jawa Barat maju ke depannya, maka kembangkan anak zaman sekarang dan untuk menjadikan anak-anak ini lebih maju. Pada dasarnya harus kembali lagi pada keluarga. keluarga merupakan madrasah pertama yang mengajarkan anak dan untuk mencipatakan anak-anak yang hebat maka sebaiknya ciptakan keluarga yang harmonis. Karena keluarga yang harmonis akan menciptakan anak-anak yang hebat,” tutur Ahmad Heryawan.
Aher menambahkan, sejak tahun 2014 hingga tahun 2016 masih banyak terjadi tindak kekerasan. Ia mengajak untuk stop kekerasan, baik itu kekerasan pada perempuan, keluarga dan anak, karena kekerasan fisik, mental maupun seksual tidak sesuai dengan kaidah apapun apalagi kaidah agama.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS
