"Berita gembira. Selain kulit manggis ada ekstraknya, Sekarang GBLA sudah boleh diperbaiki dan dipersiapkan untuk PON 2016, sesuai surat dari Bareskrim. Semoga lancar. nuhun." Itulah status di Halaman Facebook Ridwan Kamil pada Senini (11/4/2016). Memang, selama ini publik masih menunggu-nunggu apakan stadion di kawasan Rancanumpang, Gedebage ini bisa dipakai untuk helatan akbar PON XII?
Pertanyaan tersebut kini terjawab sudah, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) akan dipakai untuk PON XIX. Izin renovasi dari Bareskrim Mabes Polri untuk melakukan renovasi. Maklum saja, stadion megah ini masih bermasalah. Pada Juli 2015, Bareskrim yang waktu itu dipimpin Komjen Budi Waseso melakukan sidak ke GBLA. Hal ini sesuai adanya laporan kondisi bangunan yang mengalami kerusakan di berbagai titik. Padahal, tidak ada kegiatan di GBLA.
Renovasi Dikebut
"Surat dari Kabareskrim sudah saya terima. Jadi minggu ini sudah langsung dikebut untuk perbaikan perbaikan," jelas Kang Emil di di Balai Kota Bandung, Senin (11/4/2016). Dalam renovasi ini, PT Adhi Karya akan menanggung seluruhnya. Tidak ada dana APBD Karena masih tanggung jawab dari kontraktor," papar Ridwan Kamil
Ia pun mengatakan bahwa 100 persen dana perbaikan dari GBLA itu dilakukan oleh PT Adhi Karya. Artinya, tidak ada APBD sepeser pun. Adapun untuk oerbaikan hanya dilakukan hanya di sekeliling, bukan pada bangunan utama. Untuk itu, pengerjaan proyek ini bisa selesai tepat waktu.
Sementara Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya, Maryun Sastrakusumah menuturkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan konsultan perencana PT Penta Rekayasa, konsultan manajemen konstruksi PT Indah Karya, dan konsultan pelaksana konstruksi PT Adhi Karya. Ketiga pihak tersebut telah siap memulai pelaksanaan proses konstruksi pada Selasa (12/4/2016). Namun untuk dipakai-tidaknya GBLA pada pembukaan PON XIX nanti, keputusannya ada di PB PON. Untuk Bandung sendiri, sudah siap jika pembukaan PON XIX digelar di GBLA.
Pertanyaan tersebut kini terjawab sudah, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) akan dipakai untuk PON XIX. Izin renovasi dari Bareskrim Mabes Polri untuk melakukan renovasi. Maklum saja, stadion megah ini masih bermasalah. Pada Juli 2015, Bareskrim yang waktu itu dipimpin Komjen Budi Waseso melakukan sidak ke GBLA. Hal ini sesuai adanya laporan kondisi bangunan yang mengalami kerusakan di berbagai titik. Padahal, tidak ada kegiatan di GBLA.
Renovasi Dikebut
"Surat dari Kabareskrim sudah saya terima. Jadi minggu ini sudah langsung dikebut untuk perbaikan perbaikan," jelas Kang Emil di di Balai Kota Bandung, Senin (11/4/2016). Dalam renovasi ini, PT Adhi Karya akan menanggung seluruhnya. Tidak ada dana APBD Karena masih tanggung jawab dari kontraktor," papar Ridwan Kamil
Ia pun mengatakan bahwa 100 persen dana perbaikan dari GBLA itu dilakukan oleh PT Adhi Karya. Artinya, tidak ada APBD sepeser pun. Adapun untuk oerbaikan hanya dilakukan hanya di sekeliling, bukan pada bangunan utama. Untuk itu, pengerjaan proyek ini bisa selesai tepat waktu.
Sementara Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya, Maryun Sastrakusumah menuturkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan konsultan perencana PT Penta Rekayasa, konsultan manajemen konstruksi PT Indah Karya, dan konsultan pelaksana konstruksi PT Adhi Karya. Ketiga pihak tersebut telah siap memulai pelaksanaan proses konstruksi pada Selasa (12/4/2016). Namun untuk dipakai-tidaknya GBLA pada pembukaan PON XIX nanti, keputusannya ada di PB PON. Untuk Bandung sendiri, sudah siap jika pembukaan PON XIX digelar di GBLA.
--------
Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS
