PS TNI Menjinakkan Tim Maung Bandung





Setelah  dipastikan  gagal melaju ke babak selanjutnya  di  ajang Indonesian Championship Jenderal Sudirman Cup (ICJSC),  penderitaan  Persib terasa lengkap karena pada pertandingan  terakhirnya di babak penyisihan Grup C, "Maung Bandung" juga  digebuk PS  TNI dengan skor 2-0, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin  (30/11) malam. PS TNI melanjutkan kedigjayaannya dengan gol yang  dicetak Wawan Febrianto pada menit 47 dan Guntur Triaji (79).

PS  TNI  menjadi  juara Grup C karena  berhasil  memenangi  semua pertandingan  dengan nilai 11. Hal ini tentu saja menjadi  sebuah kejutan  besar  karena  selama ini PS TNI  dianggap  sebagai  tim amatir dan hanya ditempatkan sebagai tim underdog.
Peringkat ke-4
Sementara bagi Persib, kekalahan ini membenamkannya ke  peringkat empat  klasemen akhir Grup C dengan poin 3, hasil  sekali  menang dan tiga kali kalah. Posisi Persib hanya sedikit lebih baik  dari juru kunci grup, Persela Lamongan, yang sama sekali tidak  pernah menang.

Seperti pada pertandingan sebelumnya, tim PS TNI kembali  memeragakan permainan cepatnya yang merepotkan pertahanan Persib. Meski demikian,  Persib juga mampu melancarkan beberapa  serangan yang juga membahayakan gawang PS TNI yang dijaga Andika Bhayangkara.

Salah  satu peluang Persib didapatkan Yandi Sofyan  Munawar  yang mendapatkan umpan matang dari Makan Konate. Namun, tendangan kaki kanan Yandi terlalu melebar ke samping kanan gawang Andika.
Pertandingan kedua tim berlangsung terbuka dan kerap saling  jual beli  serangan  sehingga sangat enak ditonton.

Dua menit selepas turun minum, Persib langsung dikejutkan  serangan kilat PS TNI. Kerja sama yang cantik berakhir dengan  tendangan  keras  Wawan Febrianto berhasil menggetarkan  gawang  Persib pada menit 47. PS TNI pun unggul 1-0.

Setelah  unggul, para pemain PS TNI semakin  semangat  mengobrak-abrik  pertahanan  Persib. Meski demikian, Persib  juga  berupaya balik  menekan dan menciptakan beberapa peluang.  Bahkan,  pemain muda Persib, Febri berhasil mencetak gol yang memanfaatkan pantulan  tendangan keras Makan Konate.

Namun, gol ini tidak  disahkan wasit karena Febri dianggap dalam posisi offside.  PS TNI berhasil memperbesar keunggulan melalui gol Guntur  Triaji pada menit 79. Setelah dua gol tercipta, tensi permainan  semakin tinggi  dan  permainan  berlangsung semakin  keras.  Para  pemain Persib yang terlihat frustrasi beberapa kali melakukan  pelanggaran.

Persiapan Kurang Maksimal
Seusai  pertandingan, pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman  kembali menyinggung  persiapan timnya yang memang kurang maksimal.  Meski demikian, tetap mengapresiasi perjuangan keras anak asuhnya  yang sudah bermain  optimal.

Sementara Manajer PS TNI, Andry Mahyae mengungkapkan kegembiraannya  karena  anak asuhnya berhasil menjinakkan  "Maung  Bandung". Apalagi lawannya kali ini bukan tim sembarangan, melainkan juara.
Piala  Presiden dan juara Liga Super Indonesia.  Meski  demikian, timnya  tidak akan terus larut dalam euforia karena kini babak  8 Besar menanti.

Ditinggal Dua Orang Penting
Setelah gelaran Piala Jenderal Sudirman ini, Persib akan kehilangan  dua orang yang selama ini sangat berperan penting  bagi  tim kebanggaan orang Bandung ini. Keduanya adalah H. Umuh Muchtar dan Makan Konate.

Umuh  sebelumnya  menyatakan akan mengundurkan diri  dari  Persib setelah  ajang Piala Jenderal Sudirman Cup ini.  Sementara  Makan Konate akan bergabung dengan klub asal negeri jiran Malaysia,  T-Team FC.

--------

Baca info-info seputarbandungraya.com lainnya di GOOGLE NEWS